KI-Kunst: Di sebuah desa terpencil, warga berharap pada jembatan baru yang dijanjikan oleh Pak Joko, kepala desa. Namun, meski anggaran besar disetujui, pembangunan jembatan tak kunjung dimulai. Saat Pak Budi menyelidiki, ia menemukan bahwa sebagian besar uang hilang entah ke mana. Pak Joko hanya mengelak dengan mengatakan bahwa "jembatan di hati" lebih penting. Akhirnya, jembatan tidak pernah dibangun, dan warga tetap menggunakan perahu tua untuk menyeberangi sungai.

Erstellt von happy marshmallow

Inhaltsdetails

Mediendetails

Nutzerinteraktion

Über dieses KI-Werk

Beschreibung

Erstellungseingabe

Engagement

happy marshmallow

happy marshmallow

Di sebuah desa terpencil, warga berharap pada jembatan baru yang dijanjikan oleh Pak Joko, kepala desa. Namun, meski anggaran besar disetujui, pembangunan jembatan tak kunjung dimulai. Saat Pak Budi menyelidiki, ia menemukan bahwa sebagian besar uang hilang entah ke mana. Pak Joko hanya mengelak dengan mengatakan bahwa "jembatan di hati" lebih penting. Akhirnya, jembatan tidak pernah dibangun, dan warga tetap menggunakan perahu tua untuk menyeberangi sungai.
—— Ende ——
Entdecken Mehr Geschichten oder starte damit, deine eigenen zu erstellen!

Di sebuah desa terpencil, warga berharap pada jembatan baru yang dijanjikan oleh Pak Joko, kepala desa. Namun, meski anggaran besar disetujui, pembangunan jembatan tak kunjung dimulai. Saat Pak Budi menyelidiki, ia menemukan bahwa sebagian besar uang hilang entah ke mana. Pak Joko hanya mengelak dengan mengatakan bahwa "jembatan di hati" lebih penting. Akhirnya, jembatan tidak pernah dibangun, dan warga tetap menggunakan perahu tua untuk menyeberangi sungai.

#OC

about 1 year ago

0
    Online